Sungguh terpuji sikan ulama kharismatik Syekh Ali Jaber ini. Beberapa waktu lalu ia mengalami insiden penusukan beberapa waktu lalu oleh salah seorang pemuda berinisial AA saat sedang mengisi acara di Lampung.
Meski begitu, ia menunjukkan sikap simpatik. Ia memberikan selamat atas kelahiran buah hati dari pelaku. Bahkan ia juga memberikan doa untuk pemuda pria berinisial AA tersebut serta meminta maaf lantaran tak sanggup membelanya.
Baru-baru ini ia mendapatkan informasi bahwa istri dari pelaku baru saja melahirkan.
"Istrinya juga baru melahirkan. Jadi pada kesempatan live ini saya ucapkan selamat untuk istri beliau," ucapnya dalam video yang diunggah dalam saluran Youtube Syekh Ali Jaber.
Foto: tangkapan layar
Selain itu, Syekh Ali Jaber juga berdoa agar keturunan dari AA dan istrinya mampu menjadi anak yang baik. Serta didoakan agar menjadi pribadi yang mampu hafal Alquran.
"Semoga keturunannya yang baru lahir, mudah-mudahan bisa menjadi berguna bagi Indonesia. Bisa juga menjaga nama baik keluarga, dan mudah-mudahan menjadi keturunan yang mampu hafal Alquran," ungkap Syekh Ali.
Bukannya malah menyalahkan pelaku atas tragedi penusukan yang dialami, Syekh Ali Jaber malah minta maaf. Ia memohon maaf lantaran peristiwa tersebut menyebabkan AA sempat mendapati perlakuan hakim dari masyarakat hingga babak belur.
"Saya minta maaf karena kejadian sampai terlihat lukanya cukup serius, saya minta maaf. Karena disaat kejadian yang sama saya tidak bisa membelamu sepenuhnya. Walaupun saat itu saya sempat menghentikan jamaah tapi agak lambat karena saya sibuk untuk melepas pisau," tuturnya.
Lebih lanjut, Syekh Ali juga memberikan doa kepada sang pelaku. Meski menjadi korban, Syekh mendoakan AA agar diampuni segala dosa-dosanya dan juga mendapatkan hikmah dibalik semua yang sudah terjadi.
"Dan semua yang terjadi, mudah-mudahan Allah ampuni dosa-dosamu, Allah maafkan. Dan mudah-mudahan ini menjadi pelajaran untukmu dan juga keluargamu," kata dia.
Alih-alih membenci Indonesia, Syekh Ali Jaber justru mengungkapkan dengan insiden beberapa waktu lalu yang menimpanya membuat dirinya semakin cinta kepada Tanah Air. Ia mengatakan bahwa dia semakin dapat mencintai masyarakat.
"Dan apa yang terjadi justru menambahkan saya cinta kepada Indonesia. Cinta kepada masyarakat," tutur Syekh Ali Jaber.